BOOKING TIKET PESAWAT

Perlu upaya mencapai target akses air minum berkelanjutan

Perlu upaya mencapai target akses air minum berkelanjutan. Info sangat penting tentang Perlu upaya mencapai target akses air minum berkelanjutan. Mengungkap fakta-fakta istimewa mengenai Perlu upaya mencapai target akses air minum berkelanjutan

Perlu upaya mencapai target akses air minum berkelanjutan
Kotabumi
Masih diperlukan upaya keras untuk mencapai target proporsi rumah tangga dengan akses berkelanjutan terhadap air minum layak sebesar 68,78 persen. Demikian disampaikan Direktur Irigasi dan Rawa, Direktorat Jenderal Sumber Daya Air (Ditjen SDA), Imam Agus Nugroho dalam sebuah rubrikasi terbitan milik Kementerian Pekerjaan Umum (KemenPU). "Proporsi rumah tangga dengan akses berkelanjutan terhadap air minum layak untuk perkotaan dan pedesaan yang telah dicapai terus meningkat dari 37,73 persen di tahun 1993 menjadi 41,71 persen pada 2009," kata Imam Agus. Salah satu tujuan pembangunan prasarana penyediaan air baku untuk memastikan komitmen pemerintah terhadap Millenium Development Goals (MDGs) yaitu memastikan kelestarian lingkungan dan mengurangi hingga setengahnya proporsi rumah tangga tanpa akses berkelanjutan terhadap air minum layak dan sanitasi dasar hingga 2015. "Untuk itu pemerintah sudah menetapkan target pembangunan untuk tahun 2014 untuk mengurangi tingkat kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan rakyat melalui program antara lain ketahanan pangan dan air," katanya lagi. Salah satu langkah untuk mempercepat target MDGs tahun 2015, pemerintah telah memberikan perhatian khusus terhadap penyediaan air baku dengan target pada tahun 2011 lalu sebesar 5,060 m3/detik tersebar di 27 provinsi. Dimana kegiatannya diutamakan pada provinsi dengan presentase akses rumah tangga terhadap air minum layak di bawah angka rata-rata nasional. "Untuk mencapai target dari program tersebut perlu didukung oleh infrastruktur dan sumber daya manusia yang kompeten dibidangnya untuk mendukung program penyediaan air baku dalam pembangunan Sistem Pengembangan Air Minum (SPAM), khususnya untuk unit air baku dengan penggunaan dana anggaran secara efektif dan efisien," tegas Imam Agus.


BOOKING TIKET PESAWAT
Powered By : Blogger